Flash Fiction 02: No. 33
"Aku mencintaimu." "Kau janji tidak akan menduakanku?" "Janji, sayang." "Kalau kau bohong, kau akan jadi kodok." "Mana mungkin aku boh.." Cling! Perempuan itu menghela napas dan memutar kedua bola matanya. Ia memasukkan tangannya ke dalam tas jinjing berwarna merah menyala dan membawa keluar sebuah kotak kertas kecil. Dicomotnya kodok hijau yang masih tampak syok itu dengan tangan kanannya, lalu dimasukkan ke dalam kotak kecil tadi. Ia mengeluarkan spidol hitam dari dalam tasnya dan menuliskan sesuatu di kotak itu. "No. 33."